UX Researcher: Definisi, Tanggung Jawab, Perbedaan dan Skill yang Harus Dimilliki

Seiring dengan perkembangan teknologi, pengembangan sebuah aplikasi ataupun website membuat peran UX Researcher sangatlah dibutuhkan. Posisi ini memang dapat dibilang masih baru dan banyak orang yang tidak tahu. Apa saja sih tugas dan tanggung jawab UX Researcher? Apa yang membedakan dari UX Designer dan lain sebagainya? Untuk mengetahui hal tersebut, mari kita simak penjelasan berikut ini.

UX Researcher

UX Researcher adalah seseorang yang bertugas dalam melakukan penelitian terkait kebutuhan calon user terhadap produk (aplikasi/website) yang akan dikembangkan. UX Researcher sendiri termasuk dalam tim desain UX yang mana mereka akan membangun sebuah pondasi/kerangka awal dari produk yang akan dikembangkan. Misal, seorang UX Researcher melakukan riset terhadap user A tentang kebutuhan user terkait kemudahan dalam berbelanja. Kemudian UX Researcher akan menggali sebuah informasi seperti Alasan user lebih memilih online shop dibanding ke toko, platform yang sering digunakan, alasan memilih platform tersebut, kekurangan platform dan hal yang dihindari ketika belanja di online shop. Berdasarkan hasil riset yang telah dilakukan, seorang UX Researcher akan mencarikan sebuah solusi.

Tugas dan Tanggung Jawab UX Researcher

UX Researcher memiliki beberapa tugas dan tanggung jawab dalam pengembangan sebuah produk, diantaranya sebagai berikut.

1. Melakukan riset terhadap user secara detail, mendalam dan akurat.
2. Melakukan evaluasi riset kuantitatif dan kualitatif
3. Melakukan riset kompetitor
4. Merencanakan dan menerapkan strategi
5. Mempresentasikan hasil riset kepada tim
6. Melakukan riset secara menyeluruh terhadap kepuasan user dalam menggunakan produk yang telah dibangun.

Lihat Juga :

• Rekomendasi Buku Untuk UX Writer
• Perbedaan Antara UI dan UX
• Tools Design UI/UX

Perbedaan UX Researcher dengan UX Designer dan UX Writer

Dalam proses pengembangan sebuah produk, tentu terdapat beberapa tim didalamnya, seperti UX Designer, UI Designer, UX Researcher, UX Writer, Developer, System Analyst dan lain sebagainya. Lalu apa yang membedakan UX Researcher dengan yang lainnya? Seorang UX Designer termasuk ke dalam UX Designer, yang mana dia akan bekerjasama dengan UX Writer dan UX Designer. UX Designer biasanya akan melakukan riset terhadap user terkait kebutuhan dan hasil riset tersebut akan diolah bersama dengan UX Designer dan tim lain secara menyeluruh. Ketika ide pengembangan produk telah selesai dan sesuai dengan kebutuhan user, UX Designer akan membuat sebuah kerangka produk. Kemudian kerangkan produk tersebut akan diserahkan kepada UX Writer untuk dilakukan proses copywriting.

Skill UX Researcher

Seorang UX Researcher tentu harus memiliki skill dalam menentukan pola komunikasi dan pola riset. Berikut soft skill yang harus dimiliki seorang UX Researcher.

1. Pemahaman tentang perilaku pengguna
2. Pemahaman design thinking dan implementasinya
3. Pemahaman mengolah data dengan teliti dan akurat
4. Perencana riset
5. Kemampuan berkomunikasi dan berkolaborasi
6. Strategic thinking
7. Cepat dan inovatif
8. Disiplin

Itulah penjelasan tekait UX Researcher yang dimulai dari siapa UX Researcher itu, apa tugas dan tanggung jawabnya, apa perbedaan UX Researcher dengan UX Designer dan UX Writer dan yang terakhir skill apa yang harus dimiliki untuk menjadi seorang UX Researcher.